Selamat Datang di Blog Forum Masyarakat Kabupaten Nunukan Kalimantan Timur

720 Personel Dikerahkan
Pimpinan Parpol Tanda Tangani MoU Pengamanan Pemilu 2009

FMKN - Sebanyak 720 personel akan dikerahkan dalam pengamanan pemilu 2009 mendatang di Nunukan. Ratusan personel ini, terdiri dari TNI, Polri, Satpol PP, Linmas Nunukan dan lainnya. Hal ini disampaikan Kapolres Nunukan AKBP Purwo Cahyoko yang memimpin gelar pasukan pengamanan pemilu 2009 mendatang, sekaligus pemeriksaan pasukan di Alun-alun Kota Nunukan, pagi kemarin (11/3). Dalam amanat Kapolri Jenderal Polisi Bambang Hendarso Danuri yang dibacakannya diterangkan, upacara gelar pasukan ini merupakan representasi untuk melaksanakan tugas pengamanan pemilu 2009, sehingga terciptanya rasa aman di masyarakat. ”Tapi diperlukan kesadaran dari seluruh elemen masyarakat dalam bersikap dan berperilaku santun dalam berdemokrasi, agar tidak menimbulkan konflik dalam kehidupan politik,” jelasnya. Potensi kerawanan yang timbul sebagai fenomena di masyarakat, merupakan faktor potensi gangguan yang harus dikelola dengan baik, agar tidak berkembang menjadi kerawanan kamtibmas yang dapat mengganggu pelaksanaan pemilu. ”Untuk itulah, Polri menggelar ’Operasi Mantap Brata’ sejak 12 Juli 2008, yang bertujuan untuk mengawal dan mengamankan jalannya pemilu 2009,” tambahnya. Selain itu, Polri juga telah menggelar berbagai bentuk operasi penciptaan kondisi, diantaranya pemberantasan premanisme dan kejahatan jalanan, serta telah melakukan latihan gabungan penanggulangan terorisme, yang dilakukan bersama TNI, juga unsur terkait lainnya. ”Ini sebagai wujud kesiapsiagaan dan ketanggapsegeraan memantapkan situasi menjelang pemilu tahap inti,” tegasnya. KPU, Bawaslu dan Panwaslu sebagai penyelenggara pemilu dan pengawas pemilu, harus dapat bekerja sama dan mendapat dukungan dari berbagai pihak, agar dapat melaksanakan tugas sebaiknya. Dalam kesempatan sama ia menegaskan, personel yang bertugas nantinya harus dapat mengenali wilayah tugas, bekerja profesional, tegas dan humanis. ”Komitmen netralitas, berkoordinasi dan bekerja sama dengan TNI, Linmas dan lainnya,” imbuhnya. Setelah upacara gelar pasukan, dilakukan pula penandatanganan kesepakatan bersama pimpinan parpol peserta pemilu 2009 dengan Kapolres, muspida, Katua KPU dan Ketua Panwaslu, tentang pengamanan pemilu 2009. Sekitar 20 perwakilan dari parpol di Nunukan menghadiri dan menandatangani MoU ini. Yang tidak hadir, nantinya akan dipanggil untuk menandatangani MoU tersebut. Dalam kesepakatan bersama ini dituliskan, larangan membawa senjata tajam dan barang berbahaya lainnya dalam pelaksanaan kampanye dan kegiatan lainnya. Kemudian, larangan menggunakan pakaian yang mirip dengan pakaian TNI/Polri saat kampanye. Upacara yang dihadiri Wabup Nunukan Kasmir Foret, pimpinan muspida dan vertikal lainnya, serta pimpinan instansi Pemkab Nunukan ini, diakhiri dengan show of force yang dimulai dari Alun-alun Kota Nunukan berkeliling sampai ke Pelabuhan Tunon Taka Nunukan. ”Ini untuk menunjukkan kekuatan pengamanan kepada masyarakat. Biar masyarakat tahu, kalau kita semua siap amankan pemilu 2009,” ujarnya.(dew)

0 komentar:

Mari Bersama Membangun Kabupaten Nunukan Kalimantan Timur